Sejarah SMS
Perkembangan teknologi saat ini telah memudahkan orang untuk berkomunikasi. Berbagai platform tersedia untuk digunakan para pengguna telepon pintar. Tak hanya mengirim pesan, ada juga yang dilengkapi dengan fitur mengirim gambar, video hingga dokumen. Tentu hal ini sangat menarik bagi dan memudahkan para pengguna telepon pintar.
Sebelum itu semua hadir, media yang cukup populer digunakan oleh orang-orang adalah Short Message Service atau (SMS) yang pernah berjaya pada jamannya sebagai media untuk berinteraksi dengan banyak orang. Kini, SMS sudah banyak ditinggalkan orang-orang. Bahkan, banyak orang yang belum tahu saat ini SMS sudah mencapai usia lebih dari 20 tahun.
Meski demikian, SMS tidak bisa dipandang sebelah mata sebagai media promosi suatu brand. Buktinya, saat ini masih banyak perusahaan atau produk tertentu memberikan informasi penting melalui SMS.
Lalu, bagaimana sejarah SMS ini serta perkembangannya hingga mampu bertahan sampai saat ini?
Sejarah Short Message Service
DIkutip dari viva.co..id, pesan SMS pertama kali dikirimkan pada tanggal 3 Desember 1991. Pada saat itu, pesan yang pertama dikirim adalah sebuah ucapan “Merry Christmas ” dari komputer seorang insinyur dari Inggris, Neil Papworth. Pada saat itu, Neil masih berusia 22 tahun. Ia mengirimkan pesan singkat tersebut kepada temannya, Richard Jarvis yang memiliki ponsel Orbitel 901 milik perusahaan Vodafone.
Namun, Neil tidak mendapatkan balasan dari Richard. Sangat wajar, karena pada saat itu belum tersedia layanan dan cara untuk mengirim pesan melalui ponsel. Membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengoperasikan layanan pesan teks pada ponsel, hingga akhirnya pada tahun 1993 dilakukan oleh Nokia.
Pesan teks yang dikirimkan pada saat itu tidak berbayar dan hanya bisa dikirim pada jaringan yang sama saja. Hingga akhirnya, tahun 1994 dilakukan pembaharuan oleh perusahaan Vodafone, salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar di Inggris pada saat itu.
Perkembangan SMS
Pada tahun 1995, adanya sistem tegic atau T9 menjadi titik balik perkembangan dari SMS. Ia menciptakan sistem “prediksi” teks sehingga munculah layanan komersial dari SMS. Karena hal itulah, para operator mulai menyadari bahwa pesan SMS ini bisa menghasilkan uang. Hingga akhirnya di bulan Februari 2001, Inggris mulai berani mengeluarkan pesan teks dengan jumlah yang cukup besar yaitu satu miliar teks perbulan dan menggunakan harga 10 pence per teks. Tentu saja hal tersebut sangat menguntungkan.
Sejak saat itulah, SMS mulai sering digunakan oleh para pengguna ponsel sebagai media komunikasi. Hingga pada tahun 2012, SMS masih menjadi salah satu media yang sering digunakan untuk berkomunikasi dengan catatan persentase pengguna ponsel 81% . Tak hanya itu komunikasi, SMS juga telah berkembang menjadi sarana untuk melakukan promosi, peringatan, pemberian kode rahasia, dan lainnya yang masih efektif untuk digunakan oleh suatu perusahaan atau lembaga tertentu.
Kini, K1NG hadir sebagai solusi bagi para pemilik perusahaan dan bisnis yang ingin menggunakan SMS sebagai media promosi untuk memberi kemudahan menjangkau banyak pelanggan dan calon pelanggan